I. TUJUAN
Pengujian
Titik Lembek Aspal dan Ter bertujuan untuk mengetahui suhu dimana aspal dan ter
mulai lembek dengan menggunakan ring and ball test.
Aspal
adalah material termoplastik yang secara bertahap mencair sesuai dengan
pertambahan suhu dan berlaku sebaliknya pada penggunaan suhu. Perilaku atau
respon material aspal tersebut terhadap suhu pada prinsipnya membentuk suatu
spektrum atau beragam, tergantung dari komposisi unsur-unsur penyusunnya. Percobaan ini
diciptakan karena pelembekan bahan-bahan dari aspal dan ter (Dhana, 2013).
Titik
lembek memiliki peran yang penting untuk material yang digunakan sebagai
pengisi sambungan dan keretakan. Nilai penetrasi dan titik lembek aspal dan ter
adalah berbanding terbalik. Semakin tinggi titik lembek, maka saat
pengerjaannya benda tersebut tidak akan mengalir dan semakin rendah kerentanan
suhunya. Aspal
dengan titik lembek yang tinggi akan lebih cocok di kondisi iklim hangat. Alasannya
demi keselamatan dalam konstruksi dan penggunaannya karena kemungkinan aspal
meleleh di lingkungan beriklim tinggi lebih besar (Hafizh, 2020).
Peralatan
yang digunakan dalam Pengujian Titik Lembek Aspal dan Ter adalah sebagai
berikut.
1. Cincin
kuningan;
2. bola
baja;
3. termometer;
4. alat
pengarah bola;
5. dudukan
benda uji, lengkap dengan pengarah bola baja dan pelat dasar yang mempunyai
jarak tertentu;
6. dan
bejana gelas (beaker glass).